Pages

Thursday, February 14, 2013

TEH (CAMELLIA SINENSIS)



Tanaman teh yang biasa di sebut dengan nama Camellia Seninsis ini berasal dari negeri Cina. Dimana pada zamanya teh merupakan salah satu tanaman yang menjadi obat nomer satu di cina,tepatnya di profinsi Yunnan yang merupakan tempat tumbuhnya tanaman teh untuk pertama kalinya karena di daerah tersebut merupakan daerah yang beriklim tropis dan subtropis,sehingga teh mudah tumbuh subur di daerah tersebut.
Teh cina pada awalnya hanya di gunakan untuk obat-obatan dan sebagian besar orang cina mengkonsumsinya dengan cara langsung dinikmati dalam bentuk mentah namun pada zaman dinasti Han (221 SM-8M) teh mulai di olah menjadi sebuah minuman dengan cara mengeringkanya dan kemudian diseduh dengan memberikan sedikit campuran jahe di dalamnya.
Dan kini teh juga mulai menjadi bagian hidup dari sebagian besar warga Indonesia di setiap paginya bahkan siang,sore dan juga malam. Terbukti dari salah satu iklan teh ternama yang mengatakan “sebelum tidur ngeteh dulu donk” hehe J J L gak nyambung banget dech.
Teh merupakan minuman yang mengandung kafein,teofilin dan antioksidan dengan nyaris tidak ada kandungan protein di dalamnya.kombinasi rasa pahit dan sedikit sepet merupakan ciri khas tersendiri dari tanaman teh tersebut.
Teh tergolong minuman yang nyaris diwajibkan dalam acara menjamu tamu, selain itu teh juga memiliki banyak manfaat untuk tubuh kita, diantaranya yaitu seperti melangsingkan tubuh,membantu memperbaiki sel-sel yang rusak,mengurangi kolesterol dalam darah dan teh juga dapat membantu melancarkan sirkulasi dalam darah. Di dalam hidup selalu ada siang dan malam begitu juga dengan tanaman teh tersebut,teh banyak mengandung zat-zat yang bermanfaat bagi tubuh kita namun disisi lain teh juga mengandung kafein yang kurang bagus untuk tubuh kita karena kandungan tersebut dapat menyebabkan proses penyerapan makanan menjadi terhambat. Jadi konsumsilah teh sewajarnya dalam takaran normal disetiap harinya.

Monday, February 11, 2013

CIRI DAN FUNGSI SEL DARAH


Dalam tubuh manusia terdapat cairan yang berfungsi membawa nutrisi serta oksigen ke semua sel dan jaringan di dalam tubuh dan pada saat yang bersamaan juga menghilangkan limbah dan karbondioksida di dalamnya. Cairan tersebut biasa di sebut dengan Darah.
Di dalam darah terdapat sel-sel yang disebut sebagai sel darah yang merupakan semua sel dalam segala bentuk normal yang ditemukan di dalam darah. Dalam ilmu biologi sel darah di bagi menjadi tiga bagian yaitu sel darah merah,sel darah putih dan keping darah.
1.SEL DARAH MERAH
Sel darah merah disebut juga dengan nama eritrosit yang berasal dari bahasa Yunani yaitu erythros yang mempunyai arti merah dan kytos yang berarti sel.
Sel darah merah (eritrosit) merupakan sel darah terbanyak yang berfungsi membawa oksigen ke jaringan tubuh lewat darah. Di dalam eritrosit tersebut terdapat heboglobin (sebuah biomolekul yang dapat mengikat oksigen). Hemoglobin akan mengambil oksigen dari paru-paru dan kemudian melepaskanya di saat sel darah merah melewati pembuluh kapiler. Zat besi merupakan unsur pembuatan dari hemoglobin yang menjadikan sel darah tersebut berwarna merah.
Pada manusia sel darah merah di buat di sumsung tulang belakang yang kemudian membentuk suatu kepingan bikonkaf, aktif selama 120 hari sebelum akhirnya di hancurkan dan di dalam sel darah merah tersebut tidak mempunyai inti sel.
Ciri yang dimiliki eritrosit ialah tidak berinti sehingga tidak memiliki DNA. Eritrosit berbentuk bekonkaf (bentuk cakra) dengan bagian tengah agak gepeng, bentuk gepeng tersebut berfungsi untuk mengoptimalkan pertukaran oksigen.
2.SEL DARAH PUTIH
Sel darah putih di sebut juga leokosit. Leokosit berfungsi membantu tubuh melawan segala jenis penyakit infeksi bisa disebut juga sebagai bagian dari system kekebalan tubuh. Sel darah putih terbentuk dari sumsum tulang (granulosit,monosit serta sedikit limfosit) dan sebagian lagi terbentuk di jaringan limfe (limfosit dan sel-sel plasma). Setelah terbentuk sel-sel itu kemudian di angkut dalam darah menuju bagian tubuh yang membutuhkannya.
Jumlah sel darah putih lebih sedikit di dalam darah di bandingkan dengan sel darah merah. Sel darah putih dapat bermigrasi dengan bebas dari pembuluh darah ke jaringan dan kembali lagi ke pembuluh darah dengan gerakan amuboid. Dalam sirkulasi berfluktuasi jumlah sel darah putih rata-rata antara 5.000-10.000/mm3 darah.
Cirri dari sel darah putih ialah tidak berwarna,memiliki inti,dapat bergerak secara amoebeid dan dapat menembus dinding kapiler. Dalam keadaan normalnya terkandung 4x109 hingga 11x109 sel darah putih di dalam seliter darah manusia dewasa yang sehat - sekitar 7000-25000 sel per tetes.Dalam setiap milimeter kubil darah terdapat 6000 sampai 10000(rata-rata 8000) sel darah putih .Dalam kasus leukemia, jumlahnya dapat meningkat hingga 50000 sel per tetes.
3.KEPING DARAH
Kepingan darah (trombosit) merupakan unsur yang berperan dalam pembekuan darah. Pada saat kita terluka dan mengeluarkan darah disitulah trombosit bekerja membekukan darah sehingga darah tidak akan mengalir terus menerus. Proses penyembuhan tersebut terjadi ketika salah satu jaringan pada tubuh kita terluka, dan berakibat trombosit pada jaringan yang terluka mengalami kerusakan yaitu pecah dan kemudian mengeluarkan enzim trombokinase.
Faktor hemofilia lah yang membantu mengeluarkan enzim tersebut. Enzim trombokinase akan mengubah protrombin (senyawa glubolin yang terbentuk oleh hati dan dapat larut dalam plasma darah)  menjadi trombin,kemudian trombin akan mengubah fibrinogen (protein yang dapat larut dalam darah)  menjadi benang-benang fibrin,nah benang-benang fibrin inilah yang akan menutup luka sehingga tidak mengeluarkan darah lagi. Proses tersebut di bantu dengan adanya Ca2+.
Keping darah memiliki peran penting dalam mekanisme untuk melindungi diri dari ancaman perdarahan. Seperti halnya trauma-trauma kecil yang mungkin bisa terjadi di setiap hari yang ada di sekeliling kita.
Cirinya yaitu bulat kecil berdiameter antara 2 sampai 4 μm dan tidak memiliki inti sel.trombosit terbentuk dalam sumsum tulang. Jumlahnya berkisar antara 150.000-350.000 butit/milimeter kubik. Dalam masa aktifnya tidaklah lama hanya berkisar antara 8-12 hari. Setelah itu trombosit akan mati dan di ambil oleh magrofaga.


Saturday, February 9, 2013

PENGERTIAN RANTAI MAKANAN

Hampir seluruh makhluk hidup yang ada di bumi ini akan membutuhkan makhluk hidup lainya. Istilah ini disebut juga dengan makhluk social dimana suatu kelompok organisme yang tidak bisa hidup menyendiri. Hubungan yang terjadi di antara suatu organisme dengan lingkunganya saling mempengaruhi satu sama lain.

Sistem makan dan dimakan atau pengalihan suatu energy dari sumbernya disebut juga dengan rantai makanan.
Dalam ilmu biologi rantai makanan terbagi menjadi tiga rantai pokok yaitu rantai pemangsa,rantai parasit dan rantai saprofit. Organisme yang terlibat di dalam rantai makanan di golongkan dalam tingkat-tingkat trofik,tingkat trofik tersebut tersusun dari seluruh organisme dalam rantai makanan yang bernomor sama dalam hal memakan.
Dalam  kelompok ekologi tumbuhan merupakan tingkat trofik yang pertama karena tumbuhan melakukan proses fotosintesis hanya dengan bantuan Co2 dan matahari. Kemudian tingkat trofik yang kedua ialah herbivora (hewan pemakan tumbuhan) sedangkan tingkat trofik yang ketiga adalah karnivora yang secara langsung memakan herbivora.
Organisme dalam tingkat trofik yang terendah memiliki jumlah individu lebih banyak namun semakin tinggi tingkat trofiknya semakin sedikit  individu yang terkait di dalamnya. Dalam rantai makanan konsumen pada tingkat trofik tertentu tidak hanya memakan satu jenis organisme yang ada di bawahnya, bisa jadi dua atau lebih. Hubungan yang sangat komplek di dalam rantai makanan tersebut membentuk suatu susunan jaringan yang di sebut dengan jaring-jaring makanan. dalam setiap ekosistem setiap organisme memiliki peran masing-masing. Ada yang berperan sebagai produsen,konsumen dan juga decomposer.


Thursday, February 7, 2013

CABANG-CABANG BIOLOGI


Biologi merupakan ilmu yang mempelajari tentang seluk beluk makhluk hidup. Istilah biologi di ambil dari perpadua bahasa Belanda dan Yunani yaitu Bios yang berarti hidup dan logos yang mempunyai arti pengetahuan. Biologi merupakan bidang study di mana cangkupanya sangatlah beragam dan luas. Akan tetapi pada dasarnya biologi hanya mengacu pada beberapa tema dasar yang meliputi sejarah konsep biologi, evolusi, sebagai proses penemuan, keanekaragaman, ekosistem, kelangsungan hidup, genetika, regulasi serta struktur dan fungsi.
Adapun cabang-cabang dari biologi sendiri meliputi :
  • Morfologi, yaitu cabang Biologi tentang penampakan atau bentuk luar tubuh makhluk hidup.
  • Anatomi, yaitu cabang Biologi tentang struktur dalam tubuh makhluk hidup.
  • Fisiologi, yaitu cabang Biologi tentang fungsi alat tubuh makhluk hidup.
  • Histologi, yaitu cabang Biologi tentang susunan dan fungsi jaringan tubuh makhluk hidup.
  • Sitologi, yaitu cabang Biologi tentang struktur dan fungsi sel.
  • Genetika, yaitu cabang Biologi tentang sifat-sifat keturunan beserta seluk-beluknya.
  • Embriologi, yaitu cabang Biologi tentang perkembangan zigot sampai fetus serta faktor-faktor yang memengaruhinya.
  • Teratologi, yaitu cabang Biologi tentang cacat perkembangan pada embrio.
  • Patologi, yaitu cabang Biologi tentang penyakit dan pengaruhnya pada organisme.
  • Endokrinologi, yaitu cabang Biologi tentang hormon.
  • Ekologi, yaitu cabang Biologi tentang hubungan timbal balik antara makhluk hidup dan lingkungannya.
  • Taksonomi, yaitu cabang Biologi tentang pengelompokan makhluk hidup.
  • Zoologi, yaitu cabang Biologi tentang dunia hewan.
  • Botani, yaitu cabang Biologi tentang dunia tumbuhan.
  • Mikrobiologi, yaitu cabang Biologi tentang mikroorganisme atau jasad renik.
  • Entomologi, yaitu cabang Biologi tentang serangga.
  • Ornitologi, yaitu cabang Biologi tentang burung.
  • Mikologi, yaitu cabang Biologi tentang jamur.
  • Bakteriologi, yaitu cabang Biologi tentang bakteri.
  • Virologi, yaitu cabang Biologi tentang virus.